1. Ubahlah informasi finger pada komputer Anda. Analisa : Perintah chfn digunakan untuk merubah informasi dari user. 2. Lihatlah user-user yang sedang aktif pada komputer Anda. Analisa : Perintah w digunakan untuk melihat user yang sedang aktif dengan informasi yang ditampilkan yaitu jam login, penggunaan cpu, dll. 3.
Jika sudah masuk, putar perlahan kunci L sampai kunci pintu berhasil terbuka. 5. Membuka Pintu dengan Menggunakan Kunci Ketok. Nah, metode ini merupakan yang paling sering menjadi modus para maling, yakni menggunakan kunci ketok. Untuk mengaplikasikan cara ini susah-susah gampang, kamu perlu mempelajari tekniknya terlebih dahulu agar pintu
Berikut sebagai detail ukuran baut. Keterangan: A sebagai diameter baut. B sebagai panjang baut. C sebagai panjang ulir atau wilayah dekat efisien. D sebagai sisi yang sejajar berdiameter baut yang berperan untuk tentukan besar kunci yang dipakai untuk menempatkan dan melepaskan baut itu. E sebagai diameter mur.
1. Masukkan kunci L ke dalam bagian dasar lubang kunci. Bagian dasar lubang kunci disebut dengan garis geser. Anda harus memberikan tekanan dengan kunci L pada bagian ini dengan gerakan memutar (sehingga kunci bergerak). [2] Anda mungkin perlu beberapa kali berlatih hingga dapat memberikan tekanan yang tepat.
Mengukur lebar kepala baut juga bisa menggunakan jangka sorong. Biasanya, kesalahan orang adalah mengartikan kode ukuran untuk kepala baut bagian sejajar. Misalnya kode M 8, ukuran diameternya adalah 12 – 13 mm, jadi bisa menggunakan kunci ukuran 12 mm. Namun, ukuran baut tersebut tidak dikatakan sebagai baut 12 mm, tetapi baut M 8.
Ukuran kunci L besar lebih cocok digunakan untuk keperluan pengerjaan roda kendaraan besar, dan ukuran kunci L kecil digunakan untuk mengencangkan sekrup pada anggota suspensi dan motor. Penggunaan kedua kunci L kecil dan besar dapat sangat membantu mekanik kendaraan ketika melakukan perbaikan pada kendaraan.
. 307 138 97 44 231 380 499 482
cara penggunaan kunci l
